Suara Ponorogo,- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ponorogo, Sunarto, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi atap bangunan sekolah taman kanak-kanak yang rubuh di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo.
![Sunarto, Ketua DPRD Ponorogo [ponorogo.suara.com/dedy.s]](https://media.suara.com/suara-partners/ponorogo/thumbs/1200x675/2023/05/29/1-unadjustednonraw-thumb-a14.jpg)
Ditemui Suara ponorogo, Senin (29/5/23), Sunarto menyoroti masalah ini sebagai fenomena yang masih terjadi di berbagai daerah, dan menegaskan perlunya tindakan segera untuk mengatasi hal ini.
"Prihatin, ya prihatin kok masih ada sekolah yang seperti itu, roboh dan itu sebetulnya masih banyak. Tentu ini akan menjadi catatan kita dalam Panja terkait LKPJ Bupati Ponorogo tahun anggaran 2022," kata Sunarto dengan nada serius.
Beliau menyampaikan kekecewaannya bahwa dalam tahun 2022 masih terdapat sekolah-sekolah yang mengalami keruntuhan. Sunarto menegaskan bahwa hal ini harus menjadi catatan penting dalam pembahasan rancangan peraturan daerah tentang laporan pertanggungjawaban APBD tahun Anggaran 2022.
Baca Juga:Curhat Suami di Sumsel, Istri Dan Bayi Meninggal Karena Bidan Puskesmas Lamban Merujuk
"Yang kedua, tentu hal ini akan menjadi catatan kita dalam pembahasan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban APBD tahun anggaran 2022 kenapa masih ada sekolah yang roboh," ungkap Sunarto.
Sunarto juga mengingatkan bahwa dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) yang telah disampaikan sebelumnya, DPRD telah mengeluarkan rekomendasi penting yang wajib dilakukan oleh pemerintah daerah.
"Kemarin di LKPJ sudah kita sampaikan rekomendasi-rekomendasi yang wajib dilakukan pemerintah daerah," tegas Sunarto.
Sunarto menambahkan pihaknya berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan tanggap terhadap keruntuhan sekolah. Dia menekankan perlunya alokasi dana yang memadai dan pengawasan yang ketat untuk memastikan keamanan dan kualitas bangunan sekolah.
diharapkan dengan keprihatinan yang disampaikan oleh Ketua DPRD Ponorogo dapat memicu langkah-langkah peningkatan kebijakan dan tindakan nyata untuk memastikan keberlangsungan pendidikan yang aman dan berkualitas bagi anak-anak di Ponorogo.
Baca Juga:Cerai dengan Desta, Natasha Rizki Ungkap Perasaan Anak-anaknya